DELICUAN - Ramai-ramai Dukung Moise Kean yang Jadi Korban Rasisme

FLORENCE, ITALY - FEBRUARY 6: Moise Kean of ACF Fiorentina reacts after against goal during the Serie A match between Fiorentina and FC Internazionale at Stadio Artemio Franchi on February 6, 2025 in Florence, Italy. (Photo by Gabriele Maltinti/Getty Images)
Moise Kean jadi korban rasisme. (Foto: Getty Images/Gabriele Maltinti)


Firenze -

Moise Kean mendapat serangan rasisme warganet usai laga Fiorentina kontra Inter Milan. Pemain 24 tahun itu mendapat dukungan dan simpati dari banyak pihak.

Fiorentina harus mengakui keunggulan Inter Milan dalam lanjutan Liga Italia di Giuseppe Meazza, Selasa (11/2/2025). La Viola tumbang 1-2.

Kean bermain penuh di laga ini dan gagal mencatatkan shot selama di lapangan. Dia lantas mendapat serangan komentar bernuansa rasial di media sosial.


Komentar-komentar rasis warganet diunggah Moise Kean via Instastory. Fiorentina mengecam serangan rasis yang menimpa pemainnya itu dan melaporkannya ke pihak berwenang.

Inter Milan juga menyatakan dukungannya kepada Kean dan Fiorentina. Klub-klub lain semisal AC Milan, Juventus, AS Roma dan Lazio tak ketinggalan memberi support via kolom komentar akun X Fiorentina.

"Solidaritas dari AS Roma. Usir rasisme dari sepakbola," cuit akun X AS Roma.

"Jangan terulang lagi. Juventus melawan rasisme," Juventus memberi komentar.

"Dia orang Italia, dia berkulit hitam, dan dia saudara kecil saya! Kami warga Italia dan asli Afrika bangga dengan kamu. Orang-orang rasis, kalian semua sendirian sekarang," tulis Balotelli di Instastory.

"Saya bersamamu, saudara; Mari lihat bagaimana masalah ini berakhir sekarang," Juan Jesus menuliskan.